Pemkab Garut Bantu Penyintas Bencana Cianjur Rp. 200 Juta Lebih


CIANJUR, NEWSLETTERJABAR.COM -
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut menyerahkan bantuan bagi penyintas bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur.


Bantuan senilai 200 juta rupiah ini diserahkan secara simbolis diserahkan Bupati Garut, Rudy Gunawan, kepada  Bupati Cianjur, Herman Suherman, di Pendopo Kabupaten Cianjur, Rabu (7/12/2022).


Pada kesempatan ini, Bupati Garut sempat berdialog dengan Bupati Cianjur mengenai kejadian hingga dampak gempa Maginitudo 5.6 yang mengguncang Kabupaten Cianjur.


Setelah melakukan penyerahan dan berdialog, Bupati Garut melanjutkan perjalanan dengan meninjau secara langsung lokasi bencana gempa bumi tepatnya di Kampung Pasirmuncang, Desa Wangunjaya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur


Dalam kesempatan ini, Bupati Garut juga menyempatkan diri untuk menyapa para penyintas bencana yang tinggal sementara di posko pengungsian. Di lokasi pengungsian Bupati Garut menyerahkan bantuan langsung kepada warga sebesar Rp. 43.500.000 untuk meringankan beban para penyintas bencana.


"Hari ini tanggal 7 Desember tahun 2022 saya Bupati Garut bersama Kadisdik, Kepala BPBD, Kepala Dinas Sosial, juga Kepala Dinas Pariwisata mewakili Pemerintah Kabupaten Garut juga ada Kabid SD, ada MKKS dan juga dari korwil-korwil memberikan bantuan di tempat ini sebesar 43 juta 500 ribu masing-masing dibagikan kepada 435 orang yang ada di Kampung Pasirmuncang, Desa Wangunjaya, Kecamatan Cianjur," ujar Bupati Garut.


Ia mendoakan agar para warga yang terkena musibah bisa berada dalam keadaan sabar, dan para korban yang meninggal dunia akibat gempa ini bisa husnul khatimah.


Bupati memastikan  seluruh pihak termasuk masyarakat Jawa Barat mendukung terhadap  pemulihan bencana di  Kabupaten Cianjur.


"Bapak Presiden sebagai pemimpin negara kita telah memberikan bantuan yang luar biasa, Bapak Gubernur, Bapak Bupati Cianjur dan seluruh perangkat Polri-TNI semuanya dan seluruh masyarakat Jawa barat juga mendukung untuk adanya pemulihan, semoga Allah SWT selalu memberikan perlindungan dan keselamatan kepada kita karena kita yakin keselamatan ini hanya bersumber dari Allah," ucapnya.


Sementara itu, salah satu warga Kampung Pasirmuncang, Desa Wangunjaya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur juga selaku koordinator posko pengungsian, Ade Sulaeman, menuturkan jika di lokasi yang dikunjungi Bupati Garut, terdapat 435 jiwa dengan 130 Kepala Keluarga (KK) yang mengungsi akibat gempa yang terjadi 21 November 2022 lalu ini.


Mewakil warga setempat, Ade menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemkab Garut yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak di Kampung Pasirmuncang.


"Kami atas nama keluarga Kampung Pasirmuncang, Desa Wangunjaya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur mengucapkan banyak-banyak terimakasih, terutama yang terhormat pada Bapak Bupati Garut dan semua institusi, lembaga, departemen, dinas dan semua golongan yang ada di Kabupaten Garut, kami bersama warga sini mengucapkan terima kasih semoga yang kami alami tidak terjadi kepada wilayah Garut," tutur Ade.


Mengakhiri kunjungannya ke Kabupaten Cianjur, Bupati Garut berkunjung ke Posko Dapur Umum (DU) Lapangan Penanganan Bencana Tagana Kabupaten Garut, yang lokasinya berada di sekitar Desa Sukamanah, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.


Rudy mengungkapkan jika DU Tagana Garut yang berisi kurang lebih 30 personil ini, sudah berada di lokasi kejadian selama 14 hari lamanya, dan mampu memasok 3.000 bungkus makanan bagi para penyintas bencana.


"Terimakasih saya sampaikan kepada personil Tagana Garut 14 hari bertahan di wilayah Cianjur Kecamatan Cugenang yang mengalami gempa bumi berskala dahsyat, dan ini kita memasok satu hari 3.000 bungkus atau 3.000 untuk disebarkan ke berbagai pengungsian," ungkap Rudy.


Ia berterima kasih kepada Tagana Garut yang telah berkontribusi dalam misi kemanusiaan di Kabupaten Cianjur, dan ia berharap hal tersebut bisa menjadi amal ibadah bagi para Tagana Garut.


"Terimakasih ya tim Tagana  juga ini kerja sama dengan seluruh warga yang ada di Kampung Cangklek. Ini adalah leluhur saya, kampung Cangklek, Desa Sukamanah, Kecamatan Cugenang. Semoga ini menjadi amal ibadah bagi seluruh personil Tagana. Tagana Garut, mantap!," tandasnya.


Dalam kesempatan ini, Bupati Garut didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Garut, Ade Manadin, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Garut, Agus Ismail, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Garut, Aji Sukarmaji, hingga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut, Satria Budi.


Rombongan Bupati Garut sendiri berangkat dari Kabupaten Garut sekitar pukul 09.11 WIB dan sampai di Pendopo Kabupaten Cianjur sekitar pukul 11.58. (Komgart)



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Koperasi MBSB Buka Kantor Cabang Perwakilan di Pangatikan dan Cibatu

Ahmad Bajuri : Koperasi MBSB Siap Bantu Pemasaran dan Promosi Pelaku UMKM Garut

Relawan SIAP NDan Ucapkan Selamat dan Sukses Atas Ditunjuknya Dandan Maju Calon Walikota Bandung