Polres Garut Coba Reduksi Trauma Pasca Bencana Banjir Bandang
GARUT, NEWSLETTERJABAR.COM-- Sejumlah Personil Gabungan TNI-POLRI, BPBD, dan Relawan dikerahkan pasca Bencana Banjir Bandang yang terjadi di Kecamatan Sukawening, dan Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Pengerahan itu sendiri dalam rangka mengantisipasi dampak buruk terhadap psikologis korban banjir.
Disebutkan, sejumlah fasilitas umum disediakan seperti Dapur umum, pokso pengungsian, posko kesehatan, dan berbagai bantuan sosial, juga Trauma Healing dilakukan untuk para pengungsi bencana alam banjir bandang di Garut.
Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono berupaya untuk memulihkan kondisi pasca terjadinya banjir bandang, dengan melakukan langkah-langkah preventif yakni Trauma Healing.
"Kami Polres Garut berupaya untuk bisa mereduksi trauma-trauma pasca terjadinya banjir bandang di dua kecamatan itu, dengan cara Trauma Healing yang dilakukan oleh ibu-ibu Polwan dan Kowad pada para pengungsi korban bencana banjir bandang ", ungkap Wirdhanto.
Diharapkan Kapolres, trauma healing yang diinisiasinya bermanfaat guna meningkatkan kekuatan psikologis para korban.
"Mudah-mudahan dengan upaya trauma healing yang Kami lakukan dapat meningkatkan kekuatan moral bagi para korban, dan juga sebagai motivasi pasca Bencana Banjir Bandang di Kabupaten Garut," pungkas Wirdhanto. (Resgart/Toni G)
Komentar
Posting Komentar